
Obat Kulit Melepuh dan Berair Pada Anak Anda – Anda pasti akan mencari obat kulit melepuh dan berair ketika si kecil menderita penyakit seperti cacar maupun impetigo. Sebenarnya kulit melepuh dan berair menandakan beberapa gejala serangan penyakit pada anak, namun hal tersebut tidak begitu parah ataupun harus membuat Anda panik. Memang dari segi penanganannya haruslah cepat, karena penyakit kulit memang cepat menyebar.
Beberapa penyakit kulit yang lazim diderita anak-anak adalah cacar ataupun impetigo. Kemudian juga ada eksim, scabies dan masih banyak lagi. Gejala seperti di atas memang lebih sering dipahami sebagai cacar walaupun pada dasarnya tidak selamanya begitu. Sebelum memilih obat yang tepat, Anda perlu mengetahui penyakitnya terlebih dahulu, untuk itu kita akan menggali lebih mendalam mengenai penyakit-penyakit dengan gejala seperti kulit melepuh ataupun berair.
Daftar Isi
Obat Kulit Melepuh dan Berair Karena Impetigo
Seperti banyak slogan kesehatan yaitu mencegah lebih baik daripada mengobati, maka dari itu obat kulit melepuh dan berair karena impetigo ini kita mulai dengan memahami penyakit tersebut terlebih dahulu. Agar si kecil tidak perlu lagi menderita kedepannya karena serangan penyakit kulit ini, tentu saja jika kemudian kita telaten. Banyak penyakit yang bisa dicegah, inilah penjelasan lebih mendalam mengenai impetigo.
- Pada dasarnya impetigo ini adalah jenis infeksi kulit menular pada anak-anak maupun bayi yang bisa diklasifikasikan ringan. Namun point yang perlu diingat adalah penyebarannya yang cepat, ada beberapa gejala yang akan dialami oleh si kecil. Seperti bercark merah, lepuhan di kulit, kemudian wajah serta tangan maupun kaki.
- Ada dua jenis impetigo yaitu primer dimana infeksi terjadi di kulit yang dalam kondisi sehat. Kedua adalah sekunder, dimana impetigo terjadi karena adanya penyakit lain seperti eksim atopik dan banyak lagi.
Impetigo dan Gejalanya
Uniknya impetigo ini memang terkesan sulit untuk diidentifikasi karena penderita akan terlihat memiliki ruam merah setelah 4 hingga 10 hari setelah bakteri berkerja. Kemudian jika melihat beragam gejalanya impetigo akan bisa digolongkan ke dalam beberapa jenis, berikut ini adalah setiap golongan impetigo berdasarkan gejalanya secara lebih spesifik.
Krustosa
Jenis impetigo krustosa perbedaanya adalah dari segi penyebaran, jenis ini akan lebih mudah menular pada anak-anak. Gejalanya diantaranya ialah:
- Iritasi pada bagian kulit yang terluka.
- Bekas kemerahan pada bagian kulit yang gatal, biasanya pada bagian mulut maupun hidung. Bercak ini tidak menimbulkan rasa nyeri, namun jika kemudian sering digaruk akan menimbulkan luka.
- Adanya koreng yang berwarna kuning kecokelatan pada bagian sekitar luka.
- Koreng ini akan hilang seiring berjalannya waktu, dengan tempo waktu beberapa hari maupun minggu.
Dilihat dari jenisnya mungkin impetigo ini terkesan lebih berbahaya karena sangat mudah untuk menular. Namun dalam segi pengobatannya tampaknya cukup mudah.
Bulosa
Sedangkan jenis impetigo bulosa cenderung lebih serius karena memiliki beberapa gejala seperti:
- Gatal pada bagian kulit yang melepih dan terasa nyeri.
- Adanya kondisi melepuh pada kulit dan berisi cairan bening khususnya dibagian leher serta pinggang, kemudian juga di bagian lengan maupun tungkainya.
- Lepuhan yang berisikan cairan tersebut dapat pecah dan kemudian menimbulkan koreng, koreng ini akan hilang dalam waktu beberapa hari.
Demam juga akan menjadi salah satu gejala dari impetigo bulosa ini. Kemudian akan muncul juga benjolan pada sekitar leher disebabkan oleh pembengkakan kelenjar getah bening.
Itulah masing-masing gejala impetigo agar Anda bisa langsung mengidentifikasinya serta menghindari kemungkinan penyebaran yang semakin parah.
Cacar Air
Sedangkan untuk cacar air sendiri adalah penyakit karena adanya virus varicella zoster di tubuh anak. Gejalanya sangat sama dengan impetigo yaitu ruam kemerahan kemudian berisikan cairan yang membuat sekujur tubuh gatal. Varian cacar air atau chickenpox memang umumnya terjadi pada anak-anak.
Vaksin dari cacar ini telah ditemukan sejak tahun 90an. Sehingga memang penyebaran virus ini telah menurun drastis, jadi tentu saja obat kulit melepuh dan berair yang lebih baik adalah mengikuti program vaksin dari pemerintah.
Faktor Penyebab Impetigo dan Cacar Air
Pada dasarnya penyebab impetigo yang paling sering terjadi karena infeksi bakteri. Infeksi bakteri ini bisa terjadi karena adanya kontak langsung dengan penderita ataupun melalui barang pribadi dari penderita. Gejala penyebarannya memang terlihat seperti scabies namun lebih ringan karena disebabkan oleh infeksi bakteri.
Sedangkan untuk cacar air karena diakibatkan oleh virus, maka penyebarannya bisa lebih beragam. Seperti melalui droplet artinya udara di sekitar penderita, kemudian air pada cacar tersebut. Barang-barang yang digunakan oleh penderita juga berpotensi membawa virus.
Ketahui Perbedaan dan Pengobatannya
Masing-masing penyakit tersebut memiliki perbedaan sehingga untuk pengobatannya juga berbeda. Untuk impetigo Anda bisa menggunakan salep maupun krim antibiotik contohnya mupirocin. Jenis obat kulit melepuh dan berair seperti ini bisa digunakan jika penyebaran belum terlalu luas. Dianjurkan untuk mengkompres koreng dengan air hangat terlebih dahulu untuk melunakkannya.
Kemudian biasanya jika kemudian kondisi impetigo semakin parah, dokter seringkali menggunakan jenis obat antibiotik seperti clindamycin. Jika terjadi perkembangan positif saat penggunaan salep maupun obat tanpa seizin dokter. Agar kedepannya tidak terjadi lagi serangan bakteri tersebut.
Sedangkan untuk jenis cacar air bisanya dokter menganjurkan penggunaan antihistamin. Contohnya dengan memberikan resep Loratadine, Cetirizine dan Fexofenade. Untuk gejala cacar air lainnya dokter akan menggunakan antiinflamasi nonsteroid atau OAINS contohnya paracetamol.
Pengobatan cacar air ini lebih banyak menggunakan obat-obatan karena merupakan penyakit yang disebabkan virus. Artinya pengobatan yang cukup ampuh adalah menggunakan obat dari dalam. Sedangkan untuk jenis salep untuk meringkan gatal dan juga penyebaran virus lebih jauh lagi.
Pencegahan
Tentu saja pencegahan adalah obat yang paling manjur, karena memang jika si kecil bisa terjaga kebersihannya pasti impetigo maupun cacar air tidak akan menyerang. Impetigo bisa disebabkan karena kurang bersihnya lingkungan bermain ataupun beraktivitas si kecil, sedangkan untuk cacar air sendiri bisa disebabkan karena lingkungan bermain ada penderita.
Karena masing-masing penyakit ini memang sangat cepat penyebarannya. Anda harus bisa lebih berhati-hati dan memperhatikan lingkungan beraktifitas si kecil. Jangan sampai si kecil harus menderita karena terserang beberapa penyakit tersebut. Apalagi jika kemudian sampai harus menderita scabies bakteri yang lebih parah daripada penyakit impetigo ataupun cacar air.
Pastikan juga seluruh barang-barang pribadi si kecil tidak tercemar oleh kotoran dan lain sebagainya. Suplai makanan bergizi juga akan menjadi peran penting untuk menjaga si kecil agar selalu sehat. ASI atau air susu ibu sebagai salah satu warisan imun juga sangat penting untuk memerangi penyakit ini.